Review Novel : Dark Series # 5 Buku Harian Pangeran Kegelapan

 

 

Judul                           : Buku Harian Pangeran Kegelapan

Pengarang                   : Lexie Xu

Penerbit                       : GPU

Tebal                           : 296 hlm

ISBN                           : 9786020635248

 

 

Blurb:

Hyuga berada dalam posisi tak enak ketika sobat tato-nya, Damian Erlangga, meminta bantuan. Terlebih lagi bantuan itu menempatkannya sebagai musuh teman-teman yang selama ini menjadi keluarganya. Tapi Hyuga percaya ada kode persahabatan yang tidak bisa dikhianati, meski harga yang harus dibayarnya adalah menjadi agen ganda.

Damian berada dalam posisi tak enak lantaran Johan Jonathan meminta bantuannya. Terlebih lagi pekerjaan ini akan membuat cinta sejatinya, Putri Badai, membencinya. Tapi Damian sudah tahu sejak lama, melakukan pekerjaan kotor adalah tugasnya, karena tak banyak orang yang sudi melakukannya.

Erika Guruh berada dalam posisi tak enak gegara disuruh menjaga anak-anak keluarga Cemiri: Tony, Senjakala, Frankie Cahyadi, Markus Mann, Tory Senjakala, Hanny Pelangi, dan Jenny Angkasa. Masalahnya satu per satu anak-anak itu lenyap, kemungkinan besar mati. Erika bertekad menjadikan semua ini masalah pribadi, namun yang ditemukannya malah membuat hatinya hancur-lebur.

 

 

Sinopsis:

Melanjutkan kisah pertemuan Johan dengan musuh bebuyutannya sejak SMA, yaitu Tony, Jenny, Hanny, Frankie, Markus, dan Tory di bandara, mereka langsung berkontak dengan Tim Z; Erika, Valeria, Putri, Rima, Aya, serta Tim X; Dante, Daryl, Josh, Hyuga, Justin, Grey. Mereka ditempatkan di ‘Rumah Aman’ yang memungkinkan mereka untuk tetap bersama dan diawasi oleh kedua Tim dengan baik.

Sementara itu, Johan justru merasa bahagia karena tidak perlu repot mencari dan memusnahkan musuh-musuhnya satu per satu. Maka ia membuat rencana pelenyapan mereka. Tentu saja bagi Johan, menyingkirkan mereka satu per satu jauh lebih menantang dan menyenangkan dibanding menghabisi sekaligus. Begitulah jalan pikiran psikopat. Dalam hal ini, Johan didukung penuh oleh pembunuh bayaran yang merupakan pacaar dari Mariko. Bisa tebak, kan siapa yang dimaksud?

Kenapa kita merasa terhubung dengan Arthur Fleck?

 

Kenapa ya? padahal dia penjahat terbesar di Gotham City.

Orang jahat memang bukan orang baik yang tersakiti, orang jahat adalah yang sisi baiknya sudah terkubur terlalu dalam. Siapa yang menguburnya? Banyak. Keadaan tidak beruntung, sikap buruk lingkungan, kebohongan cinta. Apa akibatnya? Inscure, pesimistik, trauma, suicidal thought, hatred, revenge. Itu semua yang menutupi kepolosan hatinya selama ini.

Kita tidak akan membahas mengenai keimanan ataupun bagaimana seharusnya bersikap untuk menghadapi hal-hal buruk yang bisa terjadi di sekitar kita. Kita geser sedikit sudut pandang. Membaca dari sisi yang agak berbeda dari kebiasaan kita membaca.

Review Novel : Post Meridiem

 

Judul                           : Post Meridiem

Pengarang                   : Daniel Ahmad

Penerbit                       : Cabaca.id

 

Blurb

 

“Mereka merayap dalam gelap, dan membenci cahaya.”

 

Tahun 90-an, Desa Keruak, Kabupaten Praya, Nusa Tenggara Barat, setiap pukul 6 sore, sirene dibunyikan. Semua aktivitas warga dihentikan. Mereka bersembunyi, dan tidak satu pun ada yang boleh keluar. Ada satu aturan mutlak yang harus dipatuhi oleh warga, yakni, setelah sirene dibunyikan, tidak seorang pun boleh menyalakan lampu atau sumber cahaya apa pun. Warga tahu, ada sesuatu yang bersembunyi di dalam gelap.

Hal itu sudah jadi aturan selama bertahun-tahun, bahkan sebelum Keruak terjamah oleh pemerintah dan belum dilalui jalur listrik. Sudah banyak korban berjatuhan karena melanggar aturan. Setiap dari korban, ditemukan tewas dalam kondisi yang aneh. Tulang, daging, semua organ dalam mereka lenyap. Mayat biasanya hanya berupa kulit dan rambut saja. Warga sadar, tidak selamanya mereka bisa hidup seperti itu.

 

Sinopsis

 

https://cabaca.id/#/book/272/post-meridiem

 

Begitulah, Jafar dan keluarganya selama bertahun-tahun hidup dalam ketakutan dan kegelapan saat malam hari. Bahkan mereka menyembunyikan diri dari sinar bulan. Mereka hanya bisa berharap pada siang, selalu memohon matahari untuk bersinar lebih lama.

Namun mentari tak sebaik itu, dia tergelincir ketika gilirannya tampil berakhir. Warga desa Keruak kemudian berhutang nyawa pada kegelapan, saling berdoa dalam dekapan satu sama lain, seolah bersiap jika salah satu dari mereka pada akhirnya terambil.

Ketakutan di hati mereka setiap harinya semacam borok yang semakin lebar dan menggerogoti seluruh tubuh. Jafar tahu suatu saat, baik dia maupun anggota keluarganya tak akan bisa bertahan. Tapi dia tak mau memikirkan masa depan suram itu, saat ini, selagi embun belum mengering, dia akan mempertahankan hidup untuk hari ini.

Jafar mengajak Rami, putra sulungnya untuk membeli kebutuhan di kota. Perjalanan mereka tidaklah mudah. Melewati Hutan Trawang adalah hal terberat. Hutan yang terlalu lebat itu tak hanya menyembunyikan hewan dan tanaman liar, namun juga berlapis-lapis misteri yang sebaiknya tidak usah coba diulik. Seharusnya semua orang bersikap seperti Jafar, untuk mencari aman, bukan mencari yang macam-macam.

Dan rupanya, perjalanan pulang mereka menjadi mimpi buruk bagi keduanya. Mobil pinjaman yang digunakan Jafar bermasalah. Kedua anak beranak itu dipaksa berjalan kaki menembus kepulan hawa mistis di Hutan. Lalu sesaat setelah kabut kengerian tersingkir, keduanya menyaksikan hal paling mengerikan; bayi. Bukan bayi biasa, melainkan banyak kepala bayi dengan berbagai ekspresi wajah. Dan puluhan wajah itu, tumbuh di tubuh seseorang!

Review Novel : Mayit

 

Judul                           : Mayit

Pengarang                   : Margaluwih

Penerbit                       : Cabaca.id

 

 

Blurb:

Mencuri barang dari seseorang yang sudah mati bukanlah perbuatan yang bijak. Namun siapa yang menyangka jika hal itu justru membantu banyak pihak, termasuk arwah orang yang sudah mati itu sendiri.

Seorang gadis bernama Keoni nekat menyusup ke kamar mayat tempat ayahnya bekerja sebagai ahli bedah forensik demi membantu mantan kekasihnya untuk menulis artikel berita kriminal yang sedang terjadi di kota tempat tinggal mereka. Suatu hari, Keoni didatangi oleh sesosok makhluk yang berwujud hitam legam dengan tubuh yang tidak utuh lagi. Keoni tidak berkutik dan memilih bungkam saat hal-hal ganjil mulai terjadi di sekitarnya.

 

 

Sinopsis:

Demi sang mantan kekasih, Keoni rela melakukan hal di luar nalar yang menjurus ke arah perbuatan kriminal. Bayangkan saja, dia mencuri barang bukti dari kasus pembunuhan seorang wanita tak dikenal, agar Sebastian sang mantan kekasih dapat menerbitkan berita terkini dan teraktual dibanding jurnalis lain.

Sementara itu, Keoni tidak menyangka bahwa tindakan tersebut akan mengarahkan ia  pada sebuah kasus pembunuhan keji yang menyiksa dan merubah kehidupannya. Karena mayat wanita tak dikenal itu tiba-tiba mendatangi dan meneror Keoni.

Mayat itu, meminta Keoni untuk membantunya. Keoni yang mulanya tidak peka akan hal spiritual, tentu takut dan kaget saat arwah wanita bernama Sukma itu mengikutinya. Keoni pun tak mampu memahami apa mau Sukma dari dirinya.

Sebastian sendiri merasa bersalah atas apa yang menimpa Keoni. Biar bagaimanapun, secara tidak langsung dialah yang menyebabkan Keoni mengambil barang bukti secara ilegal. Sebastian sebisa mungkin membantu sang mantan kekasih menyelesaikan masalahnya. Sementara itu, Keoni mulai mengalami kejadian-kejadian spiritual yang tak pernah ia alami sebelumnya.

Sampai Keoni mnyadari bahwa apa yang terjadi pada Sukma adalah pembunuhan keji yang pelakunya masih berkeliaran bebas.

 

Review

Melihat kavernya sudah jiper duluan. Sepasang kaki sehitam jelaga yang bergelantungan sempat membuatku berpikir bahwa ini novel horror murni atau bahkan berhubungan dengan ilmu hitam.

Novel Even Then, I : First Impressions

 

 

Judul                           : Even Then, I

Pengarang                   : Lionflowerr

Penerbit                       : Cabaca.id

 

 

Blurb:

Keluarganya yang habis dibunuh saat SMP meninggalkan trauma dan depresi yang hebat bagi Azkia. Hal itu menyebabkan Azika kehilangan memori masa kecilnya. Hingga saat Azkia dewasa pun, orang-orang terdekatnya juga terbunuh satu per satu.

 

     Azkia sadar bahwa ada sesuatu yang tidak beres, hingga dirinya memutuskan bekerja sama dengan Rafka untuk memecahkan misteri tersebut. Namun, teror berpindah pada Azkia. Ia sering kali mendapat kiriman organ-organ yang diduga adalah organ yang dicuri dari para korban.

 

Sinopsis:

Sebenci-bencinya kamu pada seseorang, dalam mimpi terliarmu sekalipun, pernahkah terpikir untuk membunuh orang itu dengan tanganmu sendiri?

Azkia menyaksikan seluruh keluarganya tewas dengan cara mengenaskan di rumah mereka setelah ia pulang sekolah. Seluruhnya habis, tak bersisa, kecuali dirinya.

Lalu, mantan kekasihnya, ditemukan meninggal dengan luka mengerikan di sekujur tubuh, setelah beberapa waktu putus hubungan dengan Azkia. Sang mantan tewas, di rumah yang akan mereka tinggali bersama seandainya menikah.

Dan malangnya, Azkia yang pertama kali menemukan mayat mantan kekasihnya itu.

Apakah dia, hanya berada di tempat dan waktu yang salah saja, ataukah memang terlibat?

Review Novel : Dark Series #4 : Di Balik Sosok Gelap

 

Judul                           : Di Balik Sosok Gelap

Pengarang                   : Lexie Xu

Penerbit                       : GPU

Tebal                           : 352 hlm

ISBN                           : 9786020629254

 

Blurb:

Rima Hujan berada dalam masalah besar. Dia memergoki pacarnya—Daniel—bertemu diam-diam dengan Merry, selebgram kondang yang satu klub dengannya. Saat stres karena hal itu, dia malah menemukan beberapa mayat di gudang klub seni… dalam bentuk patung lilin! Apakah pelakunya adalah salah satu anggota klub yang selama ini dia kenal dengan baik?

Glesy Angkasa berada dalam masalah besar. Josh—cowok yang ditaksirnya—malah naksir Merry, selebgram kondang yang satu klub dengannya. Untung saja rasa galaunya terobati karena dia bertemu Jenny, sepupu jauhnya. Namun, mereka malah bertemu psikopat yang dulu pernah menghantui Jenny dan teman-temannya, yang kini malah kuliah di kampus yang sama dengan Glesy.

Parahnya lagi, Jenny janjian dengan si Makelar yang legendaris dan misterius, yang gosipnya belakangan ini merupakan sosok jahat yang mendalangi pembunuhan banyak mahasiswa di Universitas Persada Internasional. Hidup Glesy yang tadinya damai-damai saja mendadak dipenuhi mara bahaya!

 

Sinopsis:

            Glesy Angkasa, cewek kikuk dan ceroboh bergabung dengan klub seni kampus Persada Internasional. Di dalamnya, ia mengenal beberapa anggota yang rata-rata senior dan tidak terlalu bersahabat. Kecuali seorang cewek berambut panjang yang jangkung dan setiap kemunculannya selalu mengejutkan dan tak terdeteksi; Rima Hujan.

            Di luar penampilannya yang seram, Rima ternyata jauh lebih baik dan ramah dibanding kebanyakan anggota klub seni. Tak perlu waktu lama bagi Glesy untuk langsung menyukainya, di samping karena hasil lukisannya juga keren-keren banget. Selain Rima, orang yang juga langsung klik dengannya adalah Josh, si cowok super ganteng dengan body yang atletis tapi rada-rada imut. Entah kenapa, setiap kali Josh berdekatan dengan Merry, salah satu anggota klub seni yang cantik dan populer, hati Glesy seperti tercabik-cabik.

            Mana mungkin, sih, Josh akan ‘melihat’nya di saat ada cewek seperti Merry di hadapannya? Begitu pikir Glesy.

            Namun Glesy tidak berlama-lama merenungi kegalauannya, karena tiba-tiba saja, klub seni dihebohkan dengan ditemukannya mayat-mayat berbentuk patung lilin seukuran manusia di gudang. Tak tanggung-tanggung, langsung ditemukan enam korban yang kesemuanya adalah mahasiswa Persada Internasional. Dugaannya, mereka semua dibunuh terlebih dahulu sebelum diproses menjadi patung.

Review Novel : Giselle

 

Judul                           : Giselle

Pengarang                   : Akiyoshi Rikako

Penerbit                       : Penerbit Haru

Tebal                           : 400 hlm

ISBN                           : 978-602-52972-9-8

 

 

Blurb:

Lima belas tahun yang lalu, prima balerina Himemiya Mayumi tak sengaja menusuk dirinya sendiri hingga mati dalam usahanya menyerang Kurebayashi Reina, saat balet “Giselle” ditampilkan. “Giselle” pun menjadi judul terlarang dalam Tokyo Grand Ballet.

Lima belas tahun kemudian, sebagai perayaan ulang tahun Tokyo Grand Ballet, “Giselle” diputuskan untuk ditampilkan kembali.

Akan tetapi, saat mereka mulai mempersiapkan pertunjukkan, arwah Mayumi mulai muncul. Berbagai kecelakaan dan kejadian nahas pun terjadi beruntun.

Sebenarnya mengapa arwah Mayumi kembali? Apa yang sebenarnya terjadi lima belas tahun silam?

 

Sinopsis:

Tokyo Grand Ballet akan mempertunjukkan repetoar yang terlarang selama lima belas tahun; Giselle.

Giselle menceritakan tentang jatuh cintanya gadis desa lugu pada bangsawan yang menyamar menjadi rakyat biasa. Giselle lalu mengetahui bahwa kekasih hatinya telah berbohong. Giselle pun menari karena kecewa sampai jantungnya melemah dan meninggal.

Sejak kurun waktu lima belas tahun, Kurebayashi-sousai yang merupakan pendiri Grand Tokyo Ballet tiba-tiba ingin mengadakan pertunjukkan yang dulu sempat merenggut nyawa salah satu pemainnya. Gosipnya, sang prima balerina, Himemiya Mayumi, gadis yang meninggal itu menusuk dirinya sendiri saat pertunjukkan dan tengah mengenakan kostum kematian Giselle.

Sejak saat itu, Reina Kurebayashi lah yang menjadi prima balerina. Dia menikah dengan Chouno Mikiya, seorang penari ballet pria berbakat luar biasa yang memilih mengabdikan dirinya pada Grand Tokyo Balett. Dalam pertunjukkan kali ini, dia akan berperan sebagai Loys, bangsawan yang menipu Giselle, sekaligus sebagai koreografer dan sutradara. Manisnya, dia akan berpasangan dengan istrinya sendiri yang berperan sebagai Giselle.

Sedangkan empat orang yang lain yakni Kanon, Yukiko, Ranmaru, dan Junko, masing-masing dipilih menjadi Myrtha (ratu arwah), the willis (arwah perawan) dan Hilarion. Namun di balik euforia atas ‘dibangkitkan’nya Giselle, terdapat rumor bahwa arwah Himemiya Mayuni muncul dan menghantui siapa yang terlibat dalam repetoar ini. Kanon pun merasakan perasaan ganjil mengenai kasus kematian sang prima balerina.

Dalam hatinya, muncul pertanyaan besar, mengapa setelah lima belas tahun, mereka membuka kembali pertunjukkan yang seolah terlarang itu? apa yang sebenarnya bermasalah, pertunjukkannya, pemainnya, ataukah Tokyo Grand Ballet itu sendiri?

 

Kesan:

Review : Novel Bangku Pojok

 

Judul                           : Bangku Pojok

Pengarang                   : Honey Dee

Penerbit                       : Cabaca.id

 

 

‘Kematian nggak mengenal janji. Kematian nggak mengenal waktu. Kematian datang kapan dia mau. Yang bisa dilakukan manusia cuma menunggu waktu.’

 

Blurb:

Kalila berpikir pindah ke kota lain bisa membuat bayangan hitam yang mengikutinya hilang. Ternyata justru dia makin sering mengalami masalah-masalah dengan makhluk tak kasat mata. Satu-satunya hal baik yang membuatnya bertahan berada di sekolah baru itu adalah kehadiran Rosaleen, cewek yang duduk di bangku angker kelas sebelah, bangku pojok.

Mulanya, Kalila berusaha bertahan dengan keganjilan di sekolahnya. Namun, serangan brutal yang dialaminya di WC sekolah membuat Kalila harus berpikir dua kali untuk tetap sekolah di SMA Ralengkui yang merupakan bekas penjara dan tempat penyiksaan Belanda itu.

 

 

Sinopsis:

Mungkin karena statusnya sebagai anak baru di sekolah itu, Kalila kesulitan bergaul dengan anak-anak yang lain. Semenjak kematian ayahnya, Kalila menjadi lebih tertutup dengan sekelilingnya.

Rosaleen adalah satu di antara sedikit yang dapat membuat Kalila membuka diri dengan nyaman. Rasanya, Kalila tak pernah memiliki teman sebaik dan selembut Rosaleen. Saking lembut perasaannya, dia tidak masalah jika Kalila pada akhirnya jadian dengan cowok yang sama-sama mereka sukai.

Review : Novel Pesan

 

Judul                            : Pesan

Pengarang                   : Astrid Savitri

Penerbit                       : Cabaca.id

 

Blurb:

Joshua tak pernah menyangka bahwa sebuah pesan singkat dapat menjungkir balikkan kehidupannya. Satu per satu peristiwa tragis terjadi, membuatnya hampir gila. Pria itu menyadari bahwa nyawa orang-orang terdekatnya terancam jika ia tak segera mencari cara untuk mengetahui siapa di balik pengirim pesan tersebut. Ia hanya memiliki satu petunjuk, yakni lelaki yang pernah menolongnya di masa lalu.

Sayangnya, tak ada seorang pun yang tahu siapa lelaki misterius itu. Joshua benar-benar kebingungan bagaimana ia harus memulai pelacakaannya, sementara kematian orang-orang terdekatnya seolah berkejaran dengan sang waktu. Ia harus bergerak cepat, menguasai diri dan menjaga jiwanya agar tetap waras. Pada akhirnya, Joshua hanya harus memilih antara merelakan orang-orang yang dicintainya diambil sang maut atau menyerahkan jiwanya kepada sang iblis.

 

Sinopsis:

Joshua menerima pesan Whats Up misterius yang mengatakan bahwa Aya, anaknya, akan mati dalam beberapa menit. Tentu saja Joshua bingung dan menganggap pesan itu aneh. Namun belum sempat ia memikirkannya lebih lanjut, tiba-tiba sebuah truk menabrak mobilnya dengan tak terkendali dan menyebabkan kebakaran besar. Mobil Joshua habis terbakar api, termasuk Aya, yang berada sendirian di dalamnya.

Sejak itu, hidup Joshua hanya berupa rentetan kekacauan. Dan tidak sampai di dirinya saja, tetapi juga orang-orang di sekitarnya, yang mulai mati satu per satu dengan cara misterius. Dan tepat sekali, hal-hal mengerikan itu terjadi, sesaat setelah Joshua menerima sebuah pesan ‘kematian’.

 

Kesan:

Review : Novel Way Back into Love

 

Judul                           : Way Back into Love

Pengarang                   : Fitri Gita Cinta

Penerbit                       : Cabaca.id

 

 

Blurb:

Ayahnya pernah bilang, tidak semua perempuan sama seperti ibumu. Pasti ada satu gadis yang mencintaimu dan bersedia hidup bersamamu sampai kematian memisahkan kalian. Maliq berusaha mempercayainya. Namun perasaan tidak aman kerap kali menghantuinya setiap kali menjalin hubungan dengan perempuan. Maliq bahkan belum pernah jatuh cinta seperti yang diperkirakan kebanyakan orang hanya karena lebih sering melihatnya berganti pacar. Dulu. Sewaktu Maliq menganggap meninggalkan pacar-pacarnya pada saat mereka sedang jatuh cinta sejatuh-jatuhnya akan memberinya kepuasan tersendiri.

 

Sampai suatu ketika, lelaki itu bertemu dengan perempuan pemilik toko kerajinan tangan di seberang toko aquascape-nya. Namanya Shena. Di hadapan perempuan itu, lidahnya terasa kelu. Ia bahkan sangat gugup ketika Shena memintanya bersama-sama mebuat sebuah aquascape pesanan kawan ayah Shena.

 

Dan kisah antara dua orang yang belum pernah jatuh cinta, sejatuh-jatuhnya, pun dimulai..

 

(Sebelum kamu juga ikutan jatuh cinta sama buku ini, gabung dulu sama cabaca.id yuk, biar bisa menikmati banyak karya-karya keren dari anak bangsa 😉 )

 

 

Sinopsis:

Shena, seorang pengrajin polymer clay, baru membuka usahanya sendiri. Gerainya berada di kawasan pertokoan yang cukup ramai. Salah satu tetangganya adalah toko Aquascape yang dimiliki oleh Maliq. Pertemuan pertama mereka yang cute membuat kesan tersendiri di mata Shena, di luar penampilan Maliq yang cenderung sangat apa adanya dan cuek.

Maliq sendiri menilai Shena adalah perempuan yang unik. Pembawaannya menyenangkan dan terasa sreg oleh Maliq yang notabene adalah tipe lelaki irit bicara yang terkesan pendiam.

Keduanya dipertemukan, sebenarnya, bukan hanya oleh kecintaan pada hobi masing-masing melalui rintisan bisnis kecil mereka, namun juga oleh kesamaan masalah dengan orangtua masing-masing.

 

Kesan: